Pekalongan - Hujan disertai angin kencang yang terjadi di desa Tambakroto Kecamatan Kajen Kabupaten Pekalongan pada Kamis (16/06) sore sekira pukul 15.15 wib, menyebabkan rumah warga dan pohon tumbang. Peristiwa tersebut juga menutup akses jalan di sekitar desa Tambakroto.
Karena kencangnya tiupan angin menyebabkan 13 rumah warga rusak. Salah satu warga Tambakroto Kec. Kajen saudara Sudari menjelaskan sebelum hujan turun, angin datang begitu kencang sehingga banyak atap rumah yang rusak tidak mampu menahan datangnya angin yang sangat kencang. Kapolres Pekalongan AKBP Dr. Arief Fajar Satria, S.H., S.I.K., M.H melalui Kapolsek Kajen AKP Isnovim CH, S.H., M.H yang mendapat laporan adanya angin puting beliung di desa Tambakroto langsung meluncur ke desa Tambakroto bersama-sama anggota untuk mengevakuasi warga dan membantu serta memperbaiki rumah warga.
Baca juga:
Amsakar: Selamatkan Bumi dari Sampah
|
“Kita laksanakan evakuasi dengan dibantu oleh warga, memotong kayu yang tumbang melintang di jalan sehingga jalan kembali bisa dilewati, ” tuturnya. AKP Isnovim menjelaskan akibat dari bencana angin puting beliung yang terjadi di desa Tambakroto yang merusak rumah warga belum bisa ditaksir total kerugiannya.
“Dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa, ” ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek mengucapkan terima kasih kepada anggotanya yang dengan sigap telah membantu mengevakuasi warga dan membantu memotong kayu yang tumbang sehingga jalan bisa capat dilalui. Apresiasi juga diberikan kepada warga desa Tambakroto yang saling bahu-membahu dalam memperbaiki rumah sehingga rumah kembali dapat ditempati walau bersifat darurat.